Berita

Universitas Teknologi Digital Indonesia dan Royal Ambarrukmo Yogyakarta Jalin Kerjasama Strategis: Penandatanganan MoU untuk Pengembangan SDM dan Pariwisata Digital

6 bulan yang lalu

[Yogyakarta, 3 Oktober 2024] Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) menandatangani MoU dengan Royal Ambarrukmo Yogyakarta, sebuah hotel dan pusat konferensi terkemuka di Yogyakarta. Kerjasama ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan industri perhotelan, khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan manajemen hotel di bidang IT. Acara penandatanganan yang berlangsung di Royal Ambarrukmo Yogyakarta ini dihadiri oleh Rektor Universitas Teknologi Digital Indonesia, Sri Redjeki, S.Si, M.Kom., Ph.D., dan General Manager Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Herman Courbois. Kedua belah pihak sepakat untuk saling mendukung dalam berbagai program yang dapat meningkatkan kualitas keahlian praktis mahasiswa, serta pengembangan sektor pariwisata di era digital.

Rektor UTDI menyampaikan bahwa MoU ini merupakan langkah penting dalam membangun kemitraan antara dunia pendidikan dengan industri perhotelan. "Kami sangat antusias untuk bekerjasama dengan Royal Ambarrukmo, yang telah dikenal sebagai salah satu ikon pariwisata Yogyakarta. Melalui kerjasama ini, mahasiswa UTDI akan mendapatkan kesempatan magang, praktik lapangan, dan pengalaman langsung di dunia perhotelan yang berstandar internasional," ujarnya. General Manager Royal Ambarrukmo Yogyakarta menambahkan bahwa kolaborasi ini juga mencakup berbagai inovasi di bidang teknologi dan digitalisasi pariwisata. "Royal Ambarrukmo selalu berkomitmen untuk mengikuti perkembangan teknologi dalam memberikan layanan terbaik bagi tamu kami. Kami percaya, kerjasama dengan UTDI akan memperkaya inovasi kami, terutama dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan pengalaman tamu dan efisiensi operasional," jelasnya.


Salah satu poin utama dalam MoU ini adalah pengembangan program bersama yang berfokus pada digitalisasi di sektor perhotelan dan pariwisata. UTDI, dengan keahlian di bidang teknologi digital, akan berperan dalam memberikan solusi teknologi yang inovatif untuk Royal Ambarrukmo, termasuk pengembangan sistem manajemen hotel berbasis data, pemasaran digital, hingga aplikasi berbasis teknologi untuk meningkatkan pengalaman tamu. Selain itu, MoU ini juga membuka peluang untuk penyelenggaraan acara-acara akademik, seminar, dan konferensi bersama yang menggabungkan keunggulan UTDI di bidang teknologi dan peran Royal Ambarrukmo sebagai penyelenggara acara internasional. Mahasiswa UTDI akan mendapatkan kesempatan untuk terlibat langsung dalam perencanaan dan pelaksanaan acara-acara besar, serta mendapatkan pembelajaran langsung dari profesional di bidang perhotelan.


Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, tidak hanya bagi kedua institusi, tetapi juga bagi perkembangan pariwisata Yogyakarta secara keseluruhan. Dengan adanya sinergi antara teknologi digital dan sektor perhotelan, diharapkan layanan pariwisata Yogyakarta akan semakin kompetitif dan inovatif, serta mampu menarik wisatawan dari berbagai belahan dunia.



Berita Lainnya

Di Tahun Ketiga, STMIK Akakom Selenggarakan ISRITI 2020 Secara Online
Di Tahun Ketiga, STMIK Akakom Selenggarakan ISRITI 2020 Secara Online

4 tahun yang lalu

#BeritaAkakom - Hari ini (20/12), STMIK Akakom kembali menyelenggarakan Seminar Internasional ke-3 International Seminar on Research of Information Technology and Intelligent ...

Selengkapnya
STMIK AKAKOM Membantu Meningkatkan Mutu Layanan Sekolah Menengah Kejuruan Melalui Program Kemitraan Masyarakat
STMIK AKAKOM Membantu Meningkatkan Mutu Layanan Sekolah Menengah Kejuruan Melalui Program Kemitraan Masyarakat

4 tahun yang lalu

Sekolah merupakan lembaga atau institusi yang membantu menumbuh kembangkan ilmu, potensi dasar dari siswa atau peserta didik. Tidak hanya dalam ...

Selengkapnya
STMIK Akakom Mendampingi Pengelolaan Bank Sampah Berbasis Masyarakat di Desa Caturharjo Pandak Bantul
STMIK Akakom Mendampingi Pengelolaan Bank Sampah Berbasis Masyarakat di Desa Caturharjo Pandak Bantul

4 tahun yang lalu

Sampah suatu benda benda yang tidak ternilai atau tidak berharga yang ada di sekitar lingkungan masyarakat. Sampah di Indonesia merupakan ...

Selengkapnya