Berita

Lima Dosen UTDI Lolos sebagai Dosen Pembimbing Program(DPP) pada Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Angkatan 5 Tahun 2023.

satu tahun yang lalu

Kelima dosen UTDI yang DPP tersebut adalah:

1.     Dr. L.N. Harnaningrum, S.Si., M.T.

2.     Dr. Asyahri Hadi Nasyuha, S.Kom., M.Kom.

3.     Badiyanto, S.Kom., M.Kom.

4.     Febri Nova Lenti, S.Si., M.T.

5.     Ariesta Damayanti, S.Kom., M.Cs.

 

Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) adalah program yang ditawarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud) Republik Indonesia. Program ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa atau peserta didik untuk mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman praktis dalam berbagai bidang melalui magang dan studi independen.

Dalam menjalankan perannya, DPP memiliki tugas dan wewenang sebagai berikut:

1.     Melakukan pendampingan dan pembimbingan mahasiswa dalam proses pelaksanaan Program MSIB;

2.     Melakukan validasi dan verifikasi penilaian dari Mentor;

3.     Melakukan reviu terhadap rubrik penilaian pembelajaran Mahasiswa, penilaian awal (initial assessment) dan penilaian akhir (final assessment) yang ditetapkan mentor;

4.     Melakukan evaluasi secara berkala terkait kondisi pembelajaran secara umum di masing-masing Mitra dan memberikan rekomendasi rancangan kegiatan dan pembelajaran agar memenuhi kompetensi sesuai dengan capaian pembelajaran;

5.     Membuat rekomendasi terkait pengakuan dan penyetaraan SKS yang disampaikan kepada Koordinator PT masing-masing Perguruan Tinggi yang Mahasiswanya mengikuti program di institusi Mitra yang didampingi;

6.     Melakukan koordinasi dengan Mentor dan Koordinator PT terkait secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali setiap bulan;

7.     Membuat laporan bulanan dan laporan akhir terkait dengan pendampingan Mahasiswa sesuai template;

8.     Berkolaborasi bersama mitra dalam menyiapkan rubrik penilaian pembelajaran Mahasiswa;

9.     Membuat rekomendasi penilaian Mahasiswa jika dibutuhkan; dan

10.  Menginisiasi konsolidasi terkait Mahasiswa yang mengundurkan diri dan yang bermasalah (eksploitasi, perundungan, intoleransi, kekerasan seksual, dll) bersama mitra, program, dan perguruan tinggi.


Berita Lainnya

Lagi, Mahasiswa STMIK Akakom Kembali Menorehkan Prestasi
Lagi, Mahasiswa STMIK Akakom Kembali Menorehkan Prestasi

5 tahun yang lalu

Mahasiswa STMIK Akakom semakin berani unjuk gigi dalam kompetisi di berbagai bidang. Setelah berhasil memenangkan Kejuaraan Nasional Pencak Silat Yogyakarta ...

Selengkapnya
Ganesha, Mahasiswa STMIK AKAKOM Yogyakarta, Meraih Juara 1 Yogyakarta Campionship 5 2019
Ganesha, Mahasiswa STMIK AKAKOM Yogyakarta, Meraih Juara 1 Yogyakarta Campionship 5 2019

5 tahun yang lalu

Mahasiswa STMIK AKAKOM atas nama Ganesha Bintang Sri Dahono Mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2016 berhasil memperoleh telak 3 poin kemenangan melawan Universitas ...

Selengkapnya
Akakom IT FEST 2019: Be Smart with Having Fun
Akakom IT FEST 2019: Be Smart with Having Fun

5 tahun yang lalu

STMIK Akakom Yogyakarta kembali menggelar acara IT FEST 2019 pada Sabtu (10/03/2019). Berbeda dari IT FEST 2016, acara IT FEST 2019 dimotori oleh Badan ...

Selengkapnya