Berita

Dua Dosen Universitas Teknologi Digital Indonesia Menerima Sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi dalam Bidang Digital Marketing

10 bulan yang lalu


Pada tanggal 11 Desember 2023, dua dosen Universitas Teknologi Digital Indonesia, yaitu Yosef Murya Kusuma Ardhana, S.T., M.Kom dan Sur Yanti, S.E., M.Sc, telah dianugerahi sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP) dalam bidang Digital Marketing. Mereka telah melalui serangkaian ujian dan penilaian yang ketat untuk mendapatkan pengakuan ini.

Dua dosen Universitas Teknologi Digital Indonesia, Yosef Murya Kusuma Ardhana, S.T., M.Kom dan Sur Yanti, S.E., M.Sc, telah berhasil meraih sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP) dalam bidang Digital Marketing. Prestasi ini menunjukkan kompetensi dan dedikasi mereka dalam menguasai dan mengajarkan strategi pemasaran digital yang efektif kepada mahasiswa.

Sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi merupakan pengakuan yang berlaku secara nasional terhadap keahlian individu dalam suatu bidang tertentu. Dalam hal ini, sertifikasi ini menegaskan bahwa Yosef Murya Kusuma Ardhana dan Sur Yanti memiliki pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis dalam Digital Marketing.

Yosef Murya Kusuma Ardhana, dengan gelar Sarjana Teknik (S.T.) dan Magister Komputer (M.Kom), adalah seorang dosen yang berpengalaman dan ahli dalam teknologi digital. Sertifikat ini mengonfirmasi kemampuannya dalam menerapkan konsep dan strategi pemasaran digital yang efektif untuk mencapai tujuan bisnis.

Sementara itu, Sur Yanti, yang memegang gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) dan Magister Sains (M.Sc), adalah seorang dosen yang berdedikasi dan berpengalaman dalam bidang bisnis dan manajemen. Dengan sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi dalam Digital Marketing, Sur Yanti membuktikan keahliannya dalam merancang dan melaksanakan kampanye pemasaran digital yang sukses.

Pengakuan ini tidak hanya memberikan kebanggaan bagi Yosef Murya Kusuma Ardhana dan Sur Yanti, tetapi juga mencerminkan kualitas pendidikan dan program akademik yang unggul di Universitas Teknologi Digital Indonesia. Dengan adanya dosen yang memiliki sertifikasi profesional, universitas ini dapat memberikan pendidikan tinggi yang terkini dan relevan dalam bidang Digital Marketing kepada para mahasiswa.

Sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi dalam bidang Digital Marketing memberikan manfaat yang signifikan bagi Yosef Murya Kusuma Ardhana dan Sur Yanti. Mereka dapat meningkatkan kredibilitas mereka sebagai pengajar, memperluas jaringan profesional mereka, dan memberikan kontribusi yang lebih baik dalam pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri.

Keberhasilan Yosef Murya Kusuma Ardhana dan Sur Yanti dalam meraih sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi dalam Digital Marketing merupakan bukti nyata komitmen mereka terhadap pengembangan diri dan peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Teknologi Digital Indonesia. Prestasi mereka ini juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa dan dosen lainnya untuk mengejar sertifikasi profesional dan terus meningkatkan kemampuan mereka dalam pemasaran digital.

Dengan adanya dosen yang terampil dan berkompeten, Universitas Teknologi Digital Indonesia semakin dikenal sebagai lembaga pendidikan yang unggul dalam bidang teknologi digital dan pemasaran digital. Dengan melanjutkan pengembangan program akademik yang inovatif dan fokus pada kebutuhan industri, universitas ini dapat terus berkontribusi dalam mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan di era pemasaran digital yang terus berkembang.


Berita Lainnya

Kursus via Daring, STMIK Akakom Kerja Sama dengan Coursera
Kursus via Daring, STMIK Akakom Kerja Sama dengan Coursera

4 tahun yang lalu

STMIK Akakom bekerja sama dengan Coursera untuk melakukan kursus via daring. Ini dilakukan sebagai penunjang kegiatan pembelajaran ditengah pandemi Covid-19. ...

Selengkapnya
Bantuan 230 Masker Buatan Mahasiswa STMIK Akakom untuk Ojol GRAB
Bantuan 230 Masker Buatan Mahasiswa STMIK Akakom untuk Ojol GRAB

4 tahun yang lalu

Kamis, 23 April 2020 STMIK Akakom memberikan bantuan 230 masker kepada Grab Indonesia. Bantuan ini diterima langsung oleh Manajer Kota Grab Indonesia Regional ...

Selengkapnya
Pandemi COVID 19, STMIK Akakom Bagi-bagi Sembako bagi Mahasiswa STMIK Akakom yang Tidak Pulang Kampung.
Pandemi COVID 19, STMIK Akakom Bagi-bagi Sembako bagi Mahasiswa STMIK Akakom yang Tidak Pulang Kampung.

4 tahun yang lalu

Wabah pandemic COVID -19 sudah sangat berdampak bagi masyarakat. Terkait hal tersebut Yayasan Pendidikan Widya Bakti sebagai Penyelenggara, dibantu oleh ...

Selengkapnya