Berita

PKKM UTDI 2023, Mahasiswa Diterjunkan ke Lokasi KKN

satu tahun yang lalu

Pada tahun 2023, Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) berhasil mendapatkan Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) yang memungkinkan mahasiswanya untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Mangunan Kabupaten Bantul dan Desa Petir Kabupaten Gunungkidul selama tiga bulan, dimulai dari Agustus hingga November 2023. Sri Redjeki, Ketua PKKM UTDI 2023, mengungkapkan bahwa program KKN ini merupakan langkah awal dalam menerapkan KKN secara berkelanjutan sesuai konsep kurikulum merdeka. Ia menjelaskan bahwa Kampus Merdeka adalah upaya pemerintah Indonesia untuk memberikan lebih banyak kebebasan kepada mahasiswa dalam memilih mata kuliah, mengembangkan proyek mandiri, serta meningkatkan keterampilan dan kompetensi yang relevan dengan dunia kerja. Dalam konteks program KKN dalam Kampus Merdeka, tujuan utamanya adalah memberikan pengalaman belajar yang lebih kontekstual, relevan, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan masyarakat.

Sri Redjeki juga menegaskan beberapa tujuan utama KKN dalam kurikulum Kampus Merdeka. Ini mencakup peningkatan keterampilan kerja yang praktis dan sesuai dengan tuntutan dunia kerja. Melalui KKN di bawah kurikulum Kampus Merdeka, mahasiswa akan terlibat dalam proyek atau kegiatan yang langsung mengaplikasikan kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja. Selain itu, KKN juga mendorong pengembangan inisiatif dan kreativitas. Mahasiswa didorong untuk mengembangkan proyek-proyek kreatif dan inovatif selama KKN, dengan tujuan mengembangkan kemampuan berpikir kreatif, mengidentifikasi masalah, dan mencari solusi inovatif.

Selanjutnya, konsep kemandirian dan tanggung jawab turut ditekankan dalam KKN Kampus Merdeka. Di bawah kerangka Kampus Merdeka, mahasiswa memiliki lebih banyak kendali terhadap pilihan mata kuliah dan proyek yang ingin mereka jalani. Tujuan dari aspek ini adalah mengembangkan sikap kemandirian dalam mengelola pendidikan dan karier, serta meningkatkan tanggung jawab terhadap pilihan-pilihan yang mereka buat. Dalam hal ini, mahasiswa juga diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat melalui KKN, baik melalui proyek sosial, kewirausahaan, maupun inovasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Selain itu, KKN Kampus Merdeka juga mengarahkan perhatian pada peningkatan soft skills seperti komunikasi, kerjasama tim, adaptabilitas, dan kepemimpinan. Hal ini penting dalam membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan interpersonal yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja. Pengembangan karakter dan etika juga menjadi fokus penting dalam KKN, dengan tujuan membentuk mahasiswa yang memiliki etika kerja, integritas, dan kepedulian sosial yang kuat.

Tak kalah signifikan, KKN Kampus Merdeka mendorong kerja sama antara mahasiswa, industri, dan komunitas. Hal ini membantu mahasiswa memahami lebih mendalam tentang dunia kerja dan kebutuhan masyarakat. Dengan fokus pada pengembangan keterampilan praktis dan soft skills yang relevan, KKN Kampus Merdeka juga bertujuan untuk meningkatkan daya saing lulusan di pasar kerja.

Akhirnya, partisipasi aktif mahasiswa dalam memilih proyek dan mata kuliah dalam konteks KKN juga bertujuan untuk meningkatkan rasa kepemilikan mereka terhadap pendidikan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan belajar mereka.

Dalam konteks ini, Teguh Wijono Budi Prasetijo, Ketua Yayasan Widya Bakti Yogyakarta, berharap bahwa melalui KKN UTDI ini, mahasiswa dapat menjadi agen pembangunan di desa, terutama dalam bidang Teknologi Digital, serta mampu memanfaatkan Teknologi Digital untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa.

sumber : krjogja


Berita Lainnya

Penandatanganan Kerjasama Peneliti STMIK AKAKOM dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul
Penandatanganan Kerjasama Peneliti STMIK AKAKOM dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul

6 tahun yang lalu

Aplikasi SIMISKIN merupakan hasil penelitian dosen-dosen STMIK AKAKOM dengan pendanaan dari Hibah Bersaing RISTEK DIKTI selama 3 tahun (2015-2017). Penelitian ini ...

Selengkapnya
Launching Aplikasi SIMISKIN untuk Kabupaten Bantul
Launching Aplikasi SIMISKIN untuk Kabupaten Bantul

6 tahun yang lalu

Pada tgl 11 Mei 2018 salah satu hasil karya penelitian dosen-dosen STMIK AKAKOM Yogyakarta dengan nama SIMISKIN telah dilaunching oleh Asisten Bidang ...

Selengkapnya
Tim Mapala WAMADIKA STMIK AKAKOM Yogyakarta Masuk Peringkat 3 Lomba Dayung PALASTTA (LDP)
Tim Mapala WAMADIKA STMIK AKAKOM Yogyakarta Masuk Peringkat 3 Lomba Dayung PALASTTA (LDP)

6 tahun yang lalu

Mahasiswa STMIK AKAKOM Yogyakarta kembali mengharumkan nama kampus. Tidak hanya jago di urusan coding, dalam bidang olahraga para mahasiswa juga ...

Selengkapnya