program penelitian ini akan memberikan dampak langsung kepada masyarakat dan menumbuhkan hubungan ekosistem yang berkesinambungan antara STMIK AKAKOM dengan BAPPEDA dan Dinas Pariwisata Bantul. Program penelitian ini akan berlangsung selama tahun 2018 - 2019 adalah perwujudan nyata kontribusi STMIK AKAKOM kepada masyarakat luas.
Institusi pendidikan memiliki tanggung jawab dalam memberikan kontribusi untuk masyarakat. Sebagai wujud komitmen ini, kelompok penelitian yang dipimpin oleh Ibu Sri Redjeki S.Si, M.Kom. mengembangkan sebuah model sistem integratif pariwisata kabupaten Bantul untuk peningkatan pendapatan serta pengentasan kemiskinan di Bantul. Penelitian ini berhasil mendapatkan pendanaan hibah dari RISTEKDIKTI untuk kategori Penelitian Kerjasama Perguruan Tinggi (PKPT). Penelitian ini bekerjasama dengan UGM sebagai perguruan tinggi mitra.
Selasa (23/01), tim peneliti beranggotakan 3 dosen, yaitu Robby Cokro Buwono S.Kom., M.Kom., Edi Faisal, dan Edi Iskandar melakukan koordinasi perdana dengan BAPPEDA dan Dinas Pariwisata Bantul. Pertemuan ini disambut positif oleh bapak Suharyono (pemsosbud BAPPEDA), Bapak Karman (bidang pengembangan destinasi wisata), dan Ibu CI. Putranto H (bidang pemasaran wisata). Menurut mereka program penelitian ini akan memberikan dampak langsung kepada masyarakat dan menumbuhkan hubungan ekosistem yang berkesinambungan antara STMIK AKAKOM dengan BAPPEDA dan Dinas Pariwisata Bantul. Program penelitian ini akan berlangsung selama tahun 2018 - 2019 adalah perwujudan nyata kontribusi STMIK AKAKOM kepada masyarakat luas.
Selain itu, RISTEKDIKTI berhasil meloloskan dan akan mendanai secara penuh 6 program penelitian dan 3 program pengabdian masyarakat yang diadakan oleh STMIK AKAKOM.