Yogyakarta, 1 Juli 2024 - Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) dengan bangga merayakan Dies Natalis ke-45 atau Lustrum 9 di kampus UTDI. Acara seremonial ini dibuka dan ditutup oleh Ketua SENAT UTDI, Sari Iswanti, S.Si., M.Kom.
Dalam acara ini, para hadirin yang terdiri dari pimpinan dan anggota SENAT UTDI, Rektor UTDI Sri Redjeki, S.Si., M.Kom, Ph.D beserta jajarannya, Keluarga Besar Yayasan Pendidikan Widya Bhakti Yogyakarta,sivitas akademika UTDI, sejumlah pejabat pemerintahan, tokoh budaya dan akademisi, serta para mitra UTDI, turut hadir dan merayakan momen bersejarah ini.
Dalam sambutannya, Rektor UTDI, Sri Redjeki, S.Si., M.Kom, Ph.D, menyampaikan laporan tahunan untuk periode Desember 2023 hingga Juni 2024. Laporan ini menyoroti berbagai pencapaian dan perkembangan signifikan yang telah dicapai UTDI dalam kurun waktu tersebut. Sebagai institusi pendidikan tinggi yang terus berkembang, UTDI berkomitmen untuk menyediakan pelayanan pendidikan yang berkualitas melalui kolaborasi dengan berbagai pihak.
"UTDI berkomitmen untuk terus berinovasi dan menjalin kemitraan strategis guna memastikan para lulusan kami siap bersaing di era digital ini," ujar Sri Redjeki.
Sri Redjeki menegaskan bahwa UTDI akan terus berupaya mengakselerasi tercapainya misi universitas sebagai lembaga pendidikan yang unggul dan adaptif, yang mampu menghasilkan sumber daya manusia ahli di bidang teknologi digital. Hal ini sejalan dengan kebutuhan industri dan bisnis berbasis digital yang semakin berkembang pesat.
Acara Dies Natalis ke-45 ini diisi dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh sivitas akademika dan mitra UTDI, sebagai wujud rasa syukur dan kebanggaan atas perjalanan panjang dan pencapaian yang telah diraih. Diharapkan melalui perayaan ini, semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus maju semakin kuat tertanam di seluruh komunitas UTDI.
Ketua Yayasan Pendidikan Widya Bakti Yogyakarta yaitu Ir Teguh Wijono Budi Prasetijo M M menyampaikan bahwa 'Perjalanan 45 tahun telah mampu membawa UTDI menjadi Perguruan Tinggi yang lebih dewasa dan mapan dengan semua dinamikanya, baik internal organisasi maupun mengikuti eksternal dalam masyarakat. Pengembangan bentuk dari STMIK Akakom menjadi Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) telah memperlihatkan corak tersendiri keunggulan kompetitif dari UTDI sebagai universitas berfokus pada pengembangan teknologi digital yang berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam menghadapi tata kehidupan baru di era kehidupan modern dengan tagline “Digital, Global dan Integrity”, ucap Teguh.
Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam X selaku Wakil Gubernur DIY menyampaikan Selamat dan Sukses pada acara DIES NATALIS ke 45 UTDI dan beliau berharap UTDI mampu mengambil peran untuk memajukan pendidikan tinggi dan melahirkan generasi yang cakap teknologi serta menjadi perguruan tinggi yang unggul, adaptif dan berwawasan global.
Sementara itu, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno,B.B.A., M.B.A, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif turut menyampaikan selamat atas Dies Natalis ke-45 UTDI atau Lustrum ke-9 Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI). Kegiatan bertema "Inovasi Digital dan Ekonomi Kreatif Mendukung Pariwisata Berkelanjutan” diharapkan dapat mendorong pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) untuk menerapkan teknologi tepat guna untuk meningkatkan nilai tambah dan kapasitas industri. Dengan meningkatnya kapasitas, industri pariwisata dan ekonomi kreatif akan tumbuh lebih cepat serta mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Perkembangan dunia pariwisata di Indonesia telah berkembang pesat dan berada di peringkat ke-22 dunia dalam Travel Tourism Development Index 2024 serta berhasil melampaui negara-negara Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filipina .Tantangan kedepan adalah meningkatkan daya saing Pariwisata Indonesia ke peringkat yang lebih tinggi dan menargetkan masuk dalam top 20 dengan lebih menghadirkan pariwisata kelas dunia, ujar Sandiaga. Sandiaga juga yakin UTDI sebagai wadah edukasi mampu memberikan sumbangsih yang terbaik dalam melahirkan dan meningkatkan digital talent yang berjiwa produktif, edukatif, kooperatif, adaptif, dan berdaya saing, sehingga dapat mendorong up-skilling, re-skilling, dan new-skilling dalam menghasilkan produk-produk yang berkualitas dan berdaya saing global guna mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia menuju pencapaian Indonesia Emas 2045.
Prof. Ir. Achmad Junaedi, MUP., Ph.D., Guru Besar Fakultas Teknik UGM dan juga selaku Ketua Dewan Pengawas Yayasan Widya Bakti Yogyakarta serta anggota Dewan Smart City Kabupaten Bantul menyampaikan pemaparan tentang pendalaman poin-poin penting yang disampaikan oleh Bapak Sandiaga Uno. UTDI berkomitmen untuk memberikan pendidikan dan pelatihan teknologi digital yang dapat meningkatkan kemampuan SDM yang cakap teknologi akan sangat memungkinkan percepatan pertumbuhan ekonomi kreatif dengan munculnya start-up dan inovasi digital. Pengembangan institusi dengan pengembangan bidang keilmuan yang mencakup perkembangan ekonomi digital dan ekonomi kreatif dalam program studi Bisnis Digital telah mampu menjawab tantangan kebutuhan SDM yang cakap teknologi. Harapannya di masa yang akan datang,UTDI dapat juga dilakukan pengembangan institusi di bidang teknologi untuk administrasi pemerintahan (e-government), ujar Achmad Junaedi.
Pada kesempatan kali ini, Yayasan Pendidikan Widya Bhakti Yogyakarta memberikan apresiasi kepada para pegawai, baik dosen maupun tenaga kependidikan, yang telah melampaui masa bakti berkarya selama 25 tahun dan juga pada pegawai UTDI yang sudah purna tugasnya.
