Sekjen Bawaslu RI Pantau Tes Psikologi Calon Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota Se-DIY di UTDI

Sekjen Bawaslu RI Pantau Tes Psikologi Calon Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota Se-DIY di UTDI

YOGYAKARTA – Ichsan Fuady selaku Sekretaris Jenderal Bawaslu RI sedang memantau pelaksanaan Tes Psikologi Calon Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota Se-DIY di Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) pada tanggal 4 Juli 2023. 

Saat ini, Bawaslu sedang melakukan rekrutmen calon anggota Bawaslu Kabupaten/Kota serentak di seluruh provinsi se-Indonesia, yaitu di 34 provinsi meliputi 514 kabupaten/kota. Dalam pelaksanaan Tes Psikologi, Bawaslu RI bekerjasama dengan Markas Besar Kepolisian RI (Mabes Polri) dan membentuk Tim Seleksi (Timsel) yang bekerja sama dengan Polisi Daerah (Polda). Hasil dari Tes Psikologi akan disampaikan kepada Mabes Polri dengan kriteria yang sudah ditentukan. Selanjutnya, hasil tes psikologi akan diserahkan ke Timsel anggota Bawaslu Kabupaten/kota untuk dipilih peserta yang memenuhi syarat dengan nilai yang bagus.

“Jadi selain Mabes Polri kita sudah membentuk Timsel di seluruh kewilayahan, Timsel diberikan kekusaan untuk melakukan penjaringan rekruitmen sampai nanti ke tahapan-tahapan berikutnya”, tegas  Ichsan Fuady.

Tes psikologi ini dilaksanakan serangkaian dengan Tes Computer Asist Test (CAT) yang dilaksanakan pada tanggal 26 Juni 2023 di Kantor Regional I Badan Kepegawaian Negara (BKN) Yogyakarta. Sebanyak 206 peserta mengikuti Tes Psikologi di UTDI dari 209 peserta yang lolos tes CAT, 3 diantaranya tidak bisa mengikuti tes karena ada kendala.

“Jadi hari ini di Jogja hanya satu tempat, karena dari 209 peserta hanya 206 peserta yang ikut, 3 peserta lainnya ada kendala sehingga mereka tidak bisa ikut tes hari ini. Yah, semoga bisa berkesempatan ikut di tempat lain atau pada kesempatan lainnya”, tutur Ichsan Fuady.

Ichsan Fuady  juga menyampaikan pesan “Polri di jogja bekerja sama dengan UTDI, kami percaya kredibilitas secara alam, jaringan, listrik dan sumber daya. Menjadikan sesuatu dipercaya itu tidak mudah, karena tidak langsung timbul, tapi jangka panjang yang sudah teruji. Tadi sudah dengar dari pihak kampus, Mabes Polri dan Timsel, kami sudah merasa lega dan beramsumsi hasil ini akan sesuai dengan apa yang kita harapkan.”